Inforakyat, Trenggalek- Berbagai kalangan masyarakat mulai mengapresiasi berbagai pembanguna hasil program Tentara Manunggal Membangun Desa ke-105 di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Bukan hanya sekedar mengubah tampilan Desa di daerah terisolir saja. Namun, keberadaan program itu, dinilai mampu menjadi faktor utama meningkatnya roda perekonomian warga.
Demikian dikatakan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V/Brawijaya, Letkol Arm Imam Haryadi ketika ditemui di ruangan kerjanya. Selasa, (13/8).
Mantan Waasintel Kasdam itu menuturkan, TMMD tak hanya mampu mengubah pola pikir masyarakat, khususnya dalam menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme saja. Akan tetapi, kata Kapendam, berbagai dampak positif pun nantinya bakal dirasakan oleh masyarakat dengan adanya program Kemanunggalan tersebut.
“Terutama di segi perekonomian. Itu yang jadi titik fokus utama pelaksanaan program TMMD di Jawa Timur,” bebernya.
Senada, Letkol Inf Dodik Novianto menambahkan, menurut informasi yang dihimpun oleh dirinya, berbagai aktifitas di Kecamatan Bendungan, saat ini mulai menunjukkan peningkatan yang drastis.
“Di lokasi pasca TMMD sudah mulai ramai. Sekarang sudah mulai banyak warga yang membuka kios-kios maupun produk rumahan,” jelasnya.
Selain pembangunan, imbuh Letkol Dodik, warga juga dibekali pelatihan dan wawasan mengenai kreatifitas, pendidikan hingga kesehatan.
Ia meyakini, keberadaan pembekalan itu sangat mampu mendongkrak SDM warga yang tinggal di daerah terisolir tersebut.
“Bukan cuma teori saja. Selama pelaksanaan TMMD, kita juga mengajak warga untuk melakukannya secara langsung, khususnya ketika adanya pembekalan mengenai kreatifitas dan pola hidup sehat,” bebernya. (Red/Pendam V/Brawijaya)