Home / Aspirasi / Tanjungpinang Sedang Tidak Baik Baik Saja, Lis-Raja Solusi dan Harapan Masyarakat

Tanjungpinang Sedang Tidak Baik Baik Saja, Lis-Raja Solusi dan Harapan Masyarakat

Inforakyat, Tanjungpinang- Sebelum menyampaikan orasi politiknya dalam setiap Kampanye menemui masyarakat, Calon Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah selalu menyampaikan program-program unggulannya yang diusungnya bersama pasangannya Raja Ariza. Sebelum menyampaikan programnya, Lis Darmansyah juga terlebih dahulu memberitahu tentang kondisi Tanjungpinang saat ini dimana pembangunan jalan di tempat, angka kemiskinan dan pengangguran meningkat, sehingga masyarakat mengalami kesulitan ekonomi.

Lis menyebut saat ini ekonomi Tanjungpinang lesu dan UMKM sulit berkembang lantaran masyarakat tidak mendapatkan ide dan gagasan untuk mengembangkan potensi daerah. Sebagai contoh, Lis mengutarakan produk kuliner yang mengandalkan potensi daerah seperti gonggong dan Lakse yang merupakan makanan khas masyarakat Kepulauan Riau, khususnya Tanjungpinang.

Menurut Lis, jika potensi kuliner seafood jenis gonggong dijadikan produk unggulan daerah seperti sambal gonggong Tanjungpinang, dinilai memiliki nilai ekonomis yang menjanjikan. Seharusnya pemerintah bersama UMKM bekerjasama mengelola dan memanfaatkan potensi daerah sehingga bisa menghasilkan dan menaikkan nilai tambah ekonomi.

Dalam pengalamannya, Lis menemukan banyak pengalaman di daerah-daerah yang pernah dia kunjungi, kemudian menjadi pengalaman berharga dan disampaikan dalam kampanye-nya. Tidak hanya menjadikan sambal gonggong sebagai bentuk produk kelompok usaha yang akan didirikannya bersama warga ketika dipercaya memimpin Kota Tanjungpinang bersama calon wakilnya, Raja Ariza.

Lis juga menjelaskan pemanfaatan potensi produk Tanjungpinang lainnya seperti Lakse frozen, jilbab, hingga pemanfaatan kulit pari untuk bahan produk industri kreatif lainnya.

“Dompet kulit pari ini saya beli di Jakarta, kalau kita manfaatkan potensi kulit pari di sini untuk buat dompet tentu akan mendatangkan nilai jual,” kata Lis dalam beberapa kesempatan kampanyenya di Tanjungpinang.

Ide dan gagasan yang disampaikan Lis untuk Tanjungpinang di masa yang akan datang menjadi bagian penting dinanti-nantikan oleh masyarakat.

Lis yang merupakan putra daerah Tanjungpinang ini, maju sebagai calon wali kota nomor urut 2, mengusung program BIMA SAKTI, Berbudaya Indah Melayani Aman (BIMA) Sejahtera Agamis Kreatif Teknologi dan ber-Integritas (SAKTI) sebagai landasan dari tagline Tanjungpinang Berbenah.

Dia menggarisbawahi berbagai masalah mulai dari meningkatnya angka kemiskinan dan pengangguran, hingga kurangnya perhatian pemerintah terhadap pengembangan ekonomi kreatif, UMKM, karena ada yang tak dapat bantuan modal usaha.

Untuk mengatasi berbagai permasalahan ini, Lis melalui program unggulan berkomitmen pada peningkatan ekonomi masyarakat serta memberikan bantuan maupun paket modal usaha lengkap. “Program ini mencakup pelatihan, bantuan alat dan modal usaha. Kami juga akan latih masyarakat,” jelasnya.

Lis juga menyoroti dalam mengatasi pengangguran dengan mendatangkan investor untuk menciptakan lapangan kerja. Ia menceritakan memiliki koneksi baik dengan investor yang tengah membangun hotel di Bintan dan berencana untuk berkolaborasi dalam proyek serupa di Tanjungpinang. Mereka adalah teman baik Lis Darmansyah yang siap membantu untuk memajukan Tanjungpinang jika Lis-Raja terpilih menjadi pemimpin Kota Tanjungpinang.

“Dua teman baik saya sedang membangun hotel di Bintan, dia berjanji dengan saya akan membantu saya untuk membangun hotel di Tanjungpinang agar membuka peluang pendapatan daerah dan lapangan pekerjaan, bisa meresap 1000 tenaga kerja,” jelasnya.

Dalam setiap kesempatan bertemu warga, Lis selalu menyampaikan dan memaparkan program unggulannya sebagai solusi untuk Kota Tanjungpinang saat ini. Salah satu program unggulan mereka, Kartu Tanjungpinang Berbenah, dirancang untuk menjawab tantangan yang dihadapi oleh masyarakat. Program ini berfokus pada pembangunan manusia yang berkualitas, mandiri, dan sejahtera, yang dinilai sejalan dengan harapan dan kebutuhan masyarakat. Program Kartu Tanjungpinang Berbenah, meliputi:

Pendidikan Gratis 100%

Lis-Raja berkomitmen untuk memberikan akses pendidikan yang merata dan berkualitas tanpa biaya, mulai dari pendidikan dasar (SD) hingga pendidikan menengah pertama (SMP).
Seluruh perlengkapan sekolah bagi siswa siswi SD dan SMP, mulai dari seragam sekolah, sepatu dan kaos kaki, tas sekolah, LKS (lembar kerja sekolah), serta kegiatan pembelajaran di luar sekolah (les), digratiskan.

“Orang tua tinggal daftar anaknya sekolah, semua gratis tanpa ada pungutan lagi,” ungkap Lis Darmansyah dihadapan warga Jalan Batu Kucing, Tanjungpinang, pada 26 September 2024.

Kesehatan Gratis 100%

Program kesehatan menyeluruh yang mencakup layanan medis gratis untuk seluruh warga kurang mampu terutama yang tidak tercatat dalam DKTS (data terpadu kesejahteraan sosial), dengan tenaga medis profesional, sehingga setiap warga Tanjungpinang dapat menikmati layanan kesehatan yang lebih layak.

Bantuan Modal dan pelatihan UMKM

Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, pasangan ini menyediakan bantuan modal bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan pelatihan untuk meningkatkan kualitas SDM dan kualitas produksi serta manajemen usaha. Semua inisiatif ini bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan daya saing, dan memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat.

Subsidi Air Bersih

Mengingat pentingnya akses air bersih, Lis-Raja akan memberikan subsidi untuk memastikan semua warga mendapatkan kebutuhan dasar ini tanpa beban biaya yang berat.

Insentif untuk Ulama, Mubaligh, dan Guru TPQ

Insentif diberikan sebagai bentuk penghargaan dan kontribusi mereka dalam pengembangan masyarakat. Dengan harapan kualitas pengajaran agama dan pelayanan kesehatan akan semakin meningkat, sehingga memberi manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Insentif dan Penyediaan Taman Lansia

Kombinasi pemberian insentif dan penyediaan taman ini sebagai bentuk kepedulian kepada kaum lansia, dalam meningkatkan taraf hidup dan kesehatan mental dan fisik para lansia. Taman lansia bisa dijadikan tempat berolahraga ringan dan berinteraksi sesama lansia, sehingga mereka tidak kesepian.

Pengembangan Kuliner Tradisional Khas Daerah

Lis-Raja juga akan mendukung pengembangan kuliner lokal sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya dan peningkatan pariwisata. Pusat kuliner di berbagai titik di Tanjungpinang akan dibangun dengan mempertimbangkan potensi unik di setiap daerah.

Lis-Raja akan mengidentifikasi lokasi terbaik untuk produk-produk UMKM dan home industri, seperti sambal, kue-kue, Lakse dan kuliner siput. Dengan pendekatan ini, setiap wilayah akan disesuaikan dengan potensi lokalnya, sehingga UMKM dan industri rumahan dapat tumbuh, berkembang, dan sejahtera.

Menghidupkan Kembali Program Wajib Mengaji untuk Anak-Anak dan Pelajar

Lis-Raja akan menghidupkan kembali program wajib mengaji bagi anak-anak dan pelajar di seluruh wilayah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman agama dan moralitas di kalangan generasi muda.

Melalui kolaborasi dengan lembaga pendidikan dan pesantren setempat, diharapkan anak-anak dapat belajar tidak hanya aspek-aspek dasar agama, tetapi juga nilai-nilai positif yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Meningkatkan Investasi untuk Menciptakan Lapangan Kerja yang Luas

Lis-Raja juga fokus pada peningkatan investasi untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih luas. Upaya ini mencakup penyederhanaan peraturan, penyediaan insentif bagi investor, dan pengembangan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan industri.

Dengan menarik lebih banyak investasi, diharapkan dapat tercipta peluang kerja yang tidak hanya mengurangi angka pengangguran, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Memberikan Akses dan Tempat Pasar bagi UMKM dan Industri Rumahan

Dukungan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta industri rumahan juga menjadi prioritas dalam agenda pembangunan ekonomi. Lis-Raja akan menyediakan akses pasar yang lebih baik bagi pelaku UMKM melalui penyelenggaraan pameran, bazaar, dan platform digital.

Dengan memberikan tempat pasar yang strategis, pelaku UMKM dapat memperluas jangkauan konsumen dan meningkatkan pendapatan.

Dengan semua program ini, dukungan masyarakat semakin menguat yang menunjukkan bahwa cinta warga untuk Lis-Raja bukan hanya sekadar slogan, tetapi merupakan harapan untuk masa depan yang lebih cerah, sejahtera, dan mandiri.

“Jika terpilih nanti, kami berkomitmen untuk merealisasikan program-program kerja untuk membangun Tanjungpinang menjadi kota yang lebih baik dan sejahtera bagi semua warganya,” ungkap Lis Darmansyah dan Raja Ariza dalam sebuah kesempatan saat menjelaskan program-program unggulannya sebagai calon Wali Kota dan Wali Kota Tanjungpinang. (Red)

About Redaksi

Check Also

Warga Tanjunguncang: Rugi Jika Tak Pilih Pemimpin Sebaik Muhammad Rudi jadi Gubernur Kepri

Inforakyat, Batam- Masyarakat Kelurahan Tanjunguncang, Batuaji, Kota Batam, tak ingin berpindah pilihan ke lain hati …