Inforakyat, Tanjungpinang- Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul terlihat mendatangi Kantor DPC Partai Hanura Tanjungpinang untuk mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Walikota setelah sebelumnya mengambil formulir tersebut beberapa hari yang lalu.
Pengembalian berkas-berkas tersebut menegaskan bahwa Wakil Walikota Tanjungpinang periode 2013-2018 ini sungguh-sungguh akan maju pada Pilwako 2018 mendatang.
Dalam wawancara dengan sejumlah pewarta yang telah menunggu dihalaman kantor Partai Hanura, Syahrul menyatakan keinginan kuat untuk maju di Pilwako 2018 merupakan dorongan dari masyarakat Kota Tanjungpinang.
“Dulu pun saya maju di Pilwako 2013 yang berpasangan bersama Lis Darmansyah juga merupakan keinginan masyarakat,” kata Syahrul usai mengembalikan berkas formulir pendaftaran dirinya ke Partai Hanura di KM 5 atas Tanjungpinang, Senin (31/7).
Syahrul juga mengaku sudah membulatkan tekadnya untuk maju sebagai calon Walikota Tanjungpinang salah satunya dengan kedatangannya mengembalikan formulir penjaringan pendaftaran calon di partai Hanura.
“Kedatangan saya disini dengan komitmen untuk mengembalikan formulir pendaftaran pecalonan Walikota Tanjungpinang 2018. Tentunya saya sudah mempunyai niat dan tekad untuk maju sebagai calon orang nomor satu di Tanjungpinang ini,” ungkapnya.
Syahrul juga menegaskan, kendati saat ini dirinya masih menjabat wakil Walikota, namun ia bertekad untuk maju Pilwako nanti sebagai calon Walikota.
“Kalau hanya sebagai Wakil Walikota saya tidak akan mendaftar lebih baik saya duduk berkumpul bersama anak cucu saja, saya mendaftar ini ingin menjadi calon orang nomor satu di Tanjungpinang,” tegas Syahrul.
Ia mengaku bahwa, sejauh ini dirinya telah melakukan komunikasi dengan beberapa partai, seperti ke Partai PKS, Gerinda dan termasuk Koalisi Anak Pinang.
“Sudah, komunikasi ke partai sudah kita lakukan,” ungkapnya.
Saat ditanya siapa figur yang akan mendampingnya sebagai wakil nantinya, Syahrul menyatakan, semua tergantung masyarakat Tanjungpinang.
“Siapa yang menjadi wakil nanti, tergantung masyarakat yang minta,” ujarnya.