Inforakyat, Tanjungpinang- Gubernur Kepri H Nurdin Basirun berharap agar para dewan hakim untuk teguh dalam pendirian. Keteguhan dari para dewan hakim akan melahirkan qori qoriah dan hafiz hafizah yang hebat dari Kepulauan Riau.
“Saya berharap para dewan hakim jujur dan berani. Jangan sampai bisa diintervensi oleh siapapun, meskipun oleh Gubernur,” kata Nurdin saat menutup Pelatihan Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tahun 2018 di Hotel Ibis Style Batam, Selasa (10/4) malam.
Tampak hadir pada kesempatan itu Dewan Hakim Nasional Prof Dr Said Agil Husein Al Munawar, MA, DR. Yusnar Yusuf MA, Dewan Hakim Antar Bangsa dari Malaysia Datok Muh. Bin Hasri dan Datok Saleh Hudin Bin Omar, Ketua MUI Kepri H Azhar Hasyim dan KetuaMUI Kota Batam H Usman Ahmad.
Nurdin pun berharap para pelatih memberikan yang baik baik perkembangan Al Quran di Kepri. Termasuk Datok Muh. Bin Hasri dan Datok Saleh Hudin Bin Omar selaku Dewan Hakim Antara Bangsa dari Malaysia diminta Nurdin menjadi pengajar Dewan Hakim tetap di Kepri.
Kerja sama di bidang keagamaan, menurut Nurdin akan terjalin dengan baik. Apalagi di Kepri, di berbagai pulau banyak generasi berbakat yang perlu sentuhan dan laluan untuk menunjukkan prestasinya.
“Mereka mendapat asupan gizi yang baik dari hasil laut yang segar dan halal. Mubazir jika mereka tidak diberikan ilmu yg baik pula,” kata Nurdin.
Pemerintah, kata Nurdin, terus berusaha untuk menempatkan para pengajar di TPQ. Hal ini agar anak anak dapat mengeluarkan bakat terbaiknya.
“Jika anak anak sudah dididik dari sejak dini, Insyaallah yang selamat itu bukan hanya diri mereka tapi kita dan negara ini juga akan aman, karena mereka akan berpedoman pada Al Quran dalam setiap tindak tanduknya,” ujar Nurdin.
Dalam pada itu, Said Agil Husein Al Munawar menyebutkan, untuk mencari yang terbaik tidaklah mudah. Namnu kata Said Agil, dengan adanya Dewan Hakim yang jujur dan hebat Insyaallah akan memunculkan Qori dan Qoriah, Hafiz Hafizah yg baik dan hebat yang ada di Kepulauan Riau.
Direktur Quran Center, Mahadi Rahmad berharap pada dewan hakim kelak berani dan jujur dalam memberikan nilai pada peserta MTQ.
“Jangan ragu, jangan takut,” ujar Mahadi. (Red)