Inforakyat, Tanjungpinang- Brangkas tempat penyimpanan uang di Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri di ruang Bagian Keuangan dan Perencanaan diduga telah di bobol maling.
Pantauan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) terlihat Tim Penyidik dari Polres Tanjungpinang datang memeriksa ruangan tersebut. Salah seorang penyidik mengatakan, bahwa tidak ada kerusakan pada pintu sensor masuk ruang tersebut.
Tim Buru Sergap (Buser) dan Tim Inafis Polres Tanjungpinang membenarkan kejadian pembobolan brangkas yang terjadi di Sekretariat DPRD Provinsi Kepri pada Bagian Keuangan dan Perencanaan tersebut. Senin (2/5).
Informasi yang berhasil dihimpun dari sumber kepolisian menyatakan, bahwa kejadian tersebut masih dalam proses identifikasi oleh polisi, dan ini merupakan kasus dugaan Pencurian dengan Pemberatan (Curat).
Namun untuk nominal uang pada isi brangkas, belum bisa dijelaskan dan masih tahap penyelidikan. Sebab, diketahui belum ada laporan resmi dari DPRD Kepri.
Kepala Satpol PP Provinsi Kepri Mafrizon saat dikonfirmasi mengatakan, setelah mendapat laporan tersebut langsung menghubungi pihak kepolisian. “Kita langsung koordinasi dengan pihak Kepolisian,” ujarnya.
Sementara Sekretaris DPRD Kepri Hamidi yang turut mendampingi tim penyidik. Belum ada keterangan resmi dari DPRD Kepri terkait kejadian ini.
Sedangkan Kepala Bagian Humas dan Protokoler DPRD Kepri Dedi menyatakan, kejadian tersebut benar ada, tetapi dirinya belum bisa memberikan keterangan pers.
“Ini masalah krusial. Mungkin nanti Sekwan yang langsung memberikan keterangan,” katanya.