Home / Aspirasi / GAN Kepri, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Aktifis Gelar Audiensi Dengan PT. Pelindo I Cabang Tanjungpinang

GAN Kepri, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Aktifis Gelar Audiensi Dengan PT. Pelindo I Cabang Tanjungpinang

Inforakyat, Tanjungpinang- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gaung Anak Negeri Provinsi Kepri (GAN Kepri) serta tokoh masyarakat dan tokoh aktifis menggelar audiensi dengan PT. Pelindo I Cabang Tanjungpinang, Rabu (4/7) di Hotel Laguna Tanjungpinang.

General Manager (GM) PT. Pelindo I Cabang Tanjungpinang, I Wayan Wirawan mengatakan, kesimpulan dari audiensi tersebut GAN Kepri, tokoh masyarakat serta tokoh aktifis meminta pihaknya yang pertama, meninjau kembali tarif pas masuk pelabuhanan yang sudah dinaikkan, untuk tahap awal atau tahap uji coba ini agar kartu elektronik (e-money) itu diberikan gratis kepada masyarakat dan juga setiap adanya kebijakan-kebijakan yang menyangkut kemasyarakatan agar bisa melibatkan organisasi-organisasi yang ada di Kepri yang mewakili kepentingan masyarakat.

“Kita sudah melakukan audiensi, tentunya persoalan ini menjadi masukan dan bahan evaluasi kita. Intinya kita bererimakasih kepada mereka (GAN Kepri, Tokoh masayarakat dan aktifis) yang sudah masukan ini dan kita akan melaporkan ke pihak manejemen Pelindo,” kata I Wayan, usai melakukan Audiensi.

Menurutnya, dari semua permintaan itu pihaknya akan melakukan berkoordinasi telebih dulu dengan manejemen pusat.

“Dari semua permintaan itu isyAllah, kalau itu memang masih bisa diterima dan memang urgensi pasti manejemen juga memenuhi,” ucapnya.

Seperti penundaan kemarin, kata Dia, itukan tetap diakumodir. Tapi apakah kebijakan dengan menurunkan tarif pas masuk dari Rp10 ribu menjadi Rp9 atau 8 ribu tentunya itu sudah berapakali dilakukan pembahasan ke Pemko Tanjungpinang dalam hal BUMD.

Dan kemudian, lanjutnya, teman-teman dari manejemen Pelindo tentunya terkait dengan kost operasional ini apakah bisa diturunkan kembali, sebagaimana diketahui bahwa biaya-biaya yang ada bertambah.

“Misalnya, biaya listrik tentunya kita menaikkan dua kali lipat karna besaran terminal kita itu sudah dua kali lipat, sehingga operasional kita itu cukup tinggi,” jelasnya.

Ia menegaskan, yang jelas tarif pas masuk ini bukan tidak mungkin bisa turun lagi. Tapi dirinya harus melaporkan dulu kasil pertemuan atau audensi pada hari ini.

“Kita akan melaporkan dulu. Apapun hasilnya itu tentu kita pasti ada kebijakan lain. Kalaupun tidak bisa diturunkan lagi, mungkin ada kebijakan lain yang bisa meringankan masyarakat,” tutupnya. (Amri/red)

About Redaksi

Check Also

Lis: Tiga Tahun Pemda Tidak Fokus Perbaiki Ekonomi, Tanjungpinang Masuk Urutan Kedua Tingkat Kemiskinan Tertinggi di Kepri

Inforakyat, Tanjungpinang- Calon Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah menyoroti tingginya angka kemiskinan dan pengangguran di Tanjungpinang …