Inforakyat, Tanjungpinang- Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia(GMNI) Ikatan Mahasiswa Muhammadyah (IMM) Kepri menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Kepulauan Riau di Komplek perkantoran Dompak Tanjungpinang, Jumat (8/3).
Dalam seruannya, Mahasiswa kompak menyerukan agar Gubernur Kepri Nurdin Basirun mundur dari jabatannya karena dianggap tidak mampu memimpin Kepri seperti janji-janjinya dulu.
“Kami minta pak Gubernur temui kami sekarang, kalau tidak mau kami minta pak Gubernur turun dari jabatannya. Turunkan Gubernur,” seru Mahasiswa melalui pengeras suara.
Salah satu orator aksi, Novi Ambarita mengatakan bahwa aksi mereka kali ini sudah melalui audensi sebelumnya namun tidak menemui solusi. Mahasiswa meminta Gubernur menghentikan Proyek Gurindam 12 yang dinilai merugikan masyarakat.
“Hentikan proyek Gurindam 12 pak Gubernur. Proyek yang bapak garap itu merugikan masyarakat dan hanya menguntungkan anda dan pemborosan anggaran daerah,” tegas Novi.
Dalam aksi yang masih berjalan sampai berita ini dimuat, terlihat massa beberapakali saling dorong dengan aparat Kepolisian yang berjaga di depan Kantor Gubernur.
Aksi saling dorong tersebut berulangkali terjadi karena massa memaksa masuk untuk ketemu Gubernur yang tak kunjung mau menemui pengunjuk rasa. (Red)