Inforakyat, Tanjungpinang- Yayasan Al Madinah Tanjungpinang menggelar kegiatan pentas seni di Mall TCC Tanjungpinang, Sabtu (20/5) lalu.
Kegiatan yang dihadiri sejumlah murid, orang tua dan guru tersebut dibuka secara resmi oleh Walikota Tanjungpinang, Rahma.
Pembukaan pentas seni yang ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Rahma didampingi Ketua Pembina Yayasan Al Madinah, Azirwan, Sekretaris Yayasan Al Madinah, Muhammad Ali itu, sekaligus memperingati hari jadi Yayasan Al Madinah yang ke-23 tahun.
Sekretaris Yayasan Al Madinah, Muhammmad Ali menyampaikan, kegiatan pentas seni merupakan kegiatan rutinitas yang digelar setiap dua tahun sekali.
“Pertama dilakukan pada 2017 lalu. Karena adanya Covid-19, maka baru tahun ini bisa kembali diadakan,” tuturnya.
Ia merincikan, adapun pentas seni yang ditampilkan pada kegiatan ini, diantaranya tari mars oleh SDIT Al Madinah, penampilan angklung, tarian gundul-gundul pacul, bercerita (Afifah), sholawat dan tampilan lainya.
Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan fasilitas kepada anak-anak Al Madinah agar bisa mengembangkan bakatnya.
Ditempat yang sama, Wali Kota Tanjungpinang, Rahma mengapresiasi Yayasan Al Madinah yang sudah mennggelar kegiatan yang sangat positif ini.
Ia menilai, dengan adanya kegiatan ini, maka anak-anak tidak hanya mengenal dirinya sendiri, melainkan juga bisa mengenal lingkungannya.
“Dengan adanya kegiatan ini, maka anak-anak bisa membangun kebersamaan, kekompakan sehingga besar nanti menjadi anak yang berguna bagi bangsa dan negara,” tuturnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana Yayasan Al Madinah yang sudah menggelar acara di Mall Tanjungpinang ini.
“Karena dengan adanya kegiatan ini mall ini bisa kembali ramai. Mudah-mudahan bisa menjadi percontohan pihak lain, agar bisa melaksanakan di Mall ini. Kita harap mall ini tidak tutup pelan-pelan,” harapnya.
Disela-sela itu, Rahma juga mengucapkan selamat Milad ke 23 Yayasan Al Madinah. Mudah-mudahan dengan usia yang sudah matang, terus melahirkan generasi-genearsi cemerlang dari murid-murid yang dididik. (Red)