Inforakyat, Jakarta- Presiden Jokowi menyampaikan bahwa penyebaran Covid-19 telah benar-benar memperlambat perekonomian dunia, dimana tercatat 186 negara telah terpapar virus corona termasuk negara Indonesia.
Untuk itu kata Presiden, pemerintah terus bekerja keras untuk mengantisipasi hal ini, untuk mempertahankan daya beli masyarakat, mengurangi risiko PHK (pemutusan hubungan kerja), dan mempertahankan produktivitas ekonomi, produktivitas masyarakat di seluruh wilayah Tanah Air, Indonesia.
“Selain berbagai bentuk bantuan dan relaksasi kredit bagi usaha mikro dan usaha kecil, dan sebagainya, pemerintah juga memberikan dua stimulus kepada masyarakat berpenghasilan rendah yang sedang melakukan kredit kepemilikan rumah bersubsidi,” terang Jokowi dalam siaran persnya, Rabu (25/3).
Dua stimulus itu berupa pemberian subsidi selisih bunga selama 10 tahun jika bunga kreditnya di atas lima persen, dan subsidi bantuan uang muka bagi yang akan mengambil kredit rumah bersubsidi. (Red)