inforakyat.com Gerbang Informasi Masyarakat Kepri
Related Articles
Inforakyat, Tanjungpinang- Salah satu candidat calon Walikota Tanjungpinang yakni Andi Anhar Chalid menyatakan keseriusannya untuk ikut bertarung memperebutkan kursi Walikota pada Pilkada serentak 2018 mendatang. Keseriusan tersebut disampaikannya dalam pemaparan Visi Misi penjaringan Bakal Calon (Balon) Walikota/Wakil Walikota yang dilakukan Partai Hanura, Sabtu (26/8) di Hotel Comfort Tanjungpinang.
“Saya tidak pernah melangkah tanggung-tanggung apalagi dalam pencalonan ini. Sebelum melangkah kesini saya sudah berhitung. Karena dipolitik itu ada seribu jalan dan dari awal saya sangat optimis untuk bertarung di Pilkada ini,” kata Andi kepada sejumlah awak media sesaat setelah selesai pemaparan visi misinya.
Andi Anhar yang kini menempati jabatan sebagai salah satu Staf Khusus Gubernur Kepri ini menerangkan, banyak faktor yang mendorong dirinya untuk maju Pilwako Tanjungpinang. Salah satunya dan yang paling penting yakni karena Tanjungpinang dari sejak di mekarkan jadi Kotamadya masih belum mengalami kemajuan sesuai harapan para penggagas kemekaran termasuk dirinya yang ikut berperan aktif memekarkan Kota Tanjungpinang.
“Tanjungpinang ini saya yang memekarkan, saya yang teken surat rekomendasinya ke Kemendagri semasa saya masih menjadi Ketua DPRD. Saya masih ingat waktu itu Tanjungpinang tidak memenuhi persyaratan yang di tetapkan Pemerintah pusat yakni minimal memiliki empat Kecematan karena saat itu baru ada dua kecematan. Tapi saya buat rekomendasi tanpa Paripurna untuk mengejar pengesahan Kemendagri,” ujarnya.
“Setelah rekomendasi itu keluar dan disampaikan ke Kemendagri, baru kita gesa proses pembentukan dua kecamatan lagi,” tambahnya.
Dalam paparannya lagi, Mantan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang ini mengatakan sudah saatnya Kota Tanjungpinang lebih maju, baik di sektor ekonomi maupun pembangunan. Karena pertumbuhan Penduduk saat ini tidak di iringi pertumbuhan ekonomi yang lebih baik.
“Tanjungpinang ini merupakan daerah yang istimewa karena memiliki wilayah Free Trade Zone (FTZ). Dengan keunggulan tersebut, kita harus manfaatkan dan optimalkan, karena ini bisa berpotensi tinggi meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan catatan pengelolaan yang lebih baik,” ungkapnya.
Selain itu, Andi juga mempokuskan pengembangan Tanjungpinang di sisi budaya dan pariwisata, Pendidikan, Kesehatan dan pengembangan SDM yang berkarakter sesuai budaya Melayu.
