Inforakyat, Tanjungpinang- Meski APBD murni sudah disahkan dan sudah diserahkan ke Kemendagri, namun hingga kini APBD Kepri tersebut belum juga diteken oleh Kementerian Dalam Negeri.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Arif Fadillah mengatakan sangat berharap APBD 2017 tersebut bisa segera ditandatangani oleh Mendagri.
“Kabarnya hari ini berkas itu sudah di meja Mendagri. Mudah-mudahan bisa cepat ditandatangan dan kalau bisa besok atau lusa sudah bisa dibawa tim kita yang stanby disana kembali ke Kepri,” kata Arif, Rabu (8/2).
Jika APBD tersebut sudah diteken dan sudah berada di Kepri, sesegera mungkin akan didiskusikan bersama DPRD Kepri.
“Selanjutnya untuk program yang telah disusun bisa segera dilakukan,” ujarnya.
Selain itu kata Arif, Pemprov Kepri akan fokus untuk membayar hutang-hutang yang terlambat. Juga akan segera membayarkan gaji pegawai honor yang sudah terlambat. Untuk mengetahui perekembangan atas APBD ini, hari ini juga dirinya terbang ke Jakarta.
“Kalau untuk hutang kegiatan, kita minta Inspektorat mengecek di lapangan kebenarannya, baru kita bayarkan,” terangnya.
Sebagaimana diketahui APBD 2017 Kepri telah dikirim ke Kemendagri pada tanggal 1 Februari 2017 lalu setelah sebelumnya disepakati oleh DPRD Kepri.