Home / Aspirasi / Pimpin Pajamas Kepri, Isnaini Bayu Wibowo Fokus Pada Peningkatan Ekonomi Kerakyatan Masyarakat Jawa di Perantauan

Pimpin Pajamas Kepri, Isnaini Bayu Wibowo Fokus Pada Peningkatan Ekonomi Kerakyatan Masyarakat Jawa di Perantauan

Inforakyat, Tanjungpinang- Pengurus Paguyuban Jawa Mandiri Serantau (Pajamas) Provinsi Kepulauan Riau periode 2024-2027 resmi dikukuhkan dan dilantik. Pelantikan pengurus Pajamas Kepri tersebut dipimpin oleh Sekda Provinsi Kepri Adi Prihantara yang mewakili Gubernur yang digelar di gedung Aula Asrama Haji, Kota Tanjungpinang, Minggu (28/7).

Adapun dalam pengukuhan tersebut, Isnaini Bayu Wibowo didapuk sebagai Ketua umum Pajamas Provinsi Kepulauan Riau, sementara Suradi didapuk sebagai Ketua Harian periode 2024-2027.

Dalam sambutannya Ketua Umum Pajamas Provinsi Kepulauan Riau, Isnaini Bayu Wibowo mengatakan bahwa selama 7 tahun organisasi berdiri, pihaknya memang selalu dilibatkan dalam pembangunan daerah, baik ditingkat Kota, hingga tingkat Provinsi.

Isnaini Bayu Wibowo yang akrab disapa Bowo ini juga menegaskan, kedepankan pengurus yang baru dilantik akan fokus terhadap dua poin yang diamanatkan dalam Musyawarah besar Pajamas Kepri beberapa waktu lalu.

“Sesuai amanat Mubes Pajamas Kepri beberapa waktu lalu, ada dua hal yang paling penting, pertama bagaimana Pujamas Kepri harus mampu meningkatkan ekonomi kerakyatan masyarakat Jawa di perantauan, sehingga dapat menopang ekonomi Tanjungpinang secara keselamatan dengan tidak meninggalkan budaya dan adat Jawa,” kata Bowo.

Sebagai pengurus yang mendapat mandat memimpin selama tiga tahun, dirinya bersama jajaran pengurus Pajamas akan berusaha semaksimal mungkin untuk untuk melakukan kegiatan, terutama bagaimana menjaga dan melestarikan budaya Jawa yang ada di provinsi Kepulauan Riau.

“Step by step kita akan wujudkan, di masa waktu 3 Tahun kedepan sesuai masa kepengurusan ini dengan mengedepankan budaya. Apalagi kehadiran Pajamas ini selalu dilibatkan oleh pemerintah daerah dalam berbagai kegiatan sosial,” ungkapnya.

Sementara disinggung terkait Politik Praktis terlebih dalam Provinsi Kepri yang akan menggelar Pilkada serentak 2024, Paguyuban yang memiliki 225 lebih anggota Keluarga itu ditegaskan Bowo tidak tidak terlibat dalam politik praktis atau dukung mendukung.

“Pajamas Kepri tidak boleh melakukan politik praktis, kami hanya fokus pada kegiatan-kegiatan sosial, kegiatan ekonomi kerakyatan dan kegiatan-kegiatan kebudayaan. Namun setiap anggota maupun pengurus Pajamas dipersilahkan memilih pilihan terbaiknya dalam memilih pemimpin kedepan. Tidak boleh membawa Paguyuban,” ujarnya. (Red)

About Redaksi

Check Also

Sosok Lis Darmansyah di Mata Juariyah Syahrul: Pemimpin Amanah dan Selalu Mengingat Budi Baik Orang Lain

Inforakyat, Tanjungpinang- Selain sosok pemimpin yang memiliki segudang pengalaman dalam pemerintahan dan dianggap mampu membenahi …