Inforakyat, Jakarta- Kasus kematian Andy Pangaribuan korban tewas di sel tahanan Polres Toba Samosir Kabupaten Tobasa, Sumatera Utara hingga kini belum terungkap. Hal itu dikatakan Ketua DPD Pospera Sumut Liston Hutajulu yang juga didampingi Ketua DPD Pospera NTT dan Sekretaris DPD Pospera Riau usai bertemu anggota Komisi III DPR RI, di Jakarta. Selasa (30/8).
Dalam pertemuan tersebut, perwakilan Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) diterima oleh sejumlah anggota Komisi III DPR-RI yakni, Marsiaman Saragi dan Masinton Pasaribu di ruangan kerjanya.
Menurut Liston, Masinton dan Marsiaman Saragih mengatakan, kasus tersebut akan segera ditangani secepatnya. Pihaknya juga akan mengusulkan kunjungan kerja Komisi III ke Polres Tobasa dan polda Sumut.
“Komisi III yang membidangi masalah hukum ini akan mengagendakan kunjungannya ke Polda Sumut dan Polres Tobasa untuk mempertanyakan kasus kematian Andy Pangaribuan yang terkesan jalan ditempat,” ujarnya.
Sehari sebelumnya kata Liston, pihaknya juga telah menyurati Kapolri agar kasus ini benar-benar jadi pusat perhatian publik dan pelaku segera di tahan.
“Kami juga berharap kepada Marga Pangaribuan Se Indonesia agar ikut terlibat mengawal kasus kematian Andy Pangaribuan ini. Agar kedepannya Kepolisian tidak semena-mena melakukan penganianyaan terhadap tahanan,” ungkapnya.
Liston juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Anggota DPR RI yang telah menerima dan menampung aspirasi masyarakat. “Semoga penegak hukum di Republik ini berlaku adil. Terlebih bagi masyarakat kecil,” tutupnya.