Inforakyat, Tanjungpinang- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Dapil I Kecamatan Tanjungpinang Barat-Tanjungpinang Kota, Ade Angga melaksanakan reses sebagai wakil rakyat di Jalan Bayangkara, Gang Jahan, Kamis (1/3) malam.
Ade Angga yang juga Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang ini mengatakan, reses bertujuan untuk menjemput aspirasi dari masyarakat setempat. Dalam reses tersebut, ada 4 aspirasi dari masyarakat setempat, yaitu minta dibuatnya sumur bor, fasilitas olahraga, perbaikan jalan dan yang terakhir lampu jalan.
“Ada 4 aspirasi dari mereka. Tapi, dari 4 aspirasi itu, saya minta masyarakat menetapkan sendiri yang mana mau dijadikan perioritas, karena tidak mungkin 4 aspirasi itu bisa terpenuhi dalam kondisi defisit seperti ini, 2 saja sudah syukur, bahkan mungkin hanya 1 yang bisa terpenuhi,” kata Ade usai reses.
Apabila sudah ditetapkan masyarakat, maka dirinya akan membantu dengan sesuai skala prioritas tersebut, karena mengingat minggu kedua bulan Maret ini, sesuai dengan informasi dari Bapelitbang itu sudah dilaksanakan Musrenbang Kota Tanjungpinang.
“Di dalam Musrenbang itukan ada pidato penyampaian pokok pikiran DPRD oleh Ketua DPRD, jadi hasil reses ini memang sudah harus masuk dalam pokok-pokok pikiran itu, dan pokok pikiran itu akan disampaikan kepada Musrenbang nanti,” jelasnya.
Sekarang ini, tegas Ade, sistemnya sudah tidak seperti dulu lagi, jadi tidak ada usuluan kegiatan itu masuk ditengah.
“Entah dari mana-mana, tiba-tiba dalam pembahasan tanpa ada rujukan yang jelas tapi masuk. Nah sekarang tidak bisa seperti itu, apalagi kita sekarang dalam tahun ini e-reses sudah terjadi,” ucapnya.
Ia menambahkan, reses yang dilakukan ini merupakan reses yang ketiga yang dimulai oleh dirinya dari Selasa kemarin hingga Minggu nanti (27/2-2/3).
Sebelumnya, lanjutnya, reses dilakukan di Kantor Lurah Kota Tanjungpinang pada Selasa kemarin. Pada reses itu, mereka minta agar atap kantor lurah bisa direhabilitasi, karena atap dikantor lurah itu setiap hujan bocor sehingga pelayanan terganggu.
Sementara, pada Rabunya, dirinya reses di Kantor Lurah Penyengat, dan disana juga ada beberapa aspirasi dari masyarakat yakni meminta membangun Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Jadi sudah banyak aspirasi yang kita terima dari masyarakat, pada intinya kita minta dari aspirasi masyarakat agar bisa memilih sekala perioritasnya, karena mengingat keadaan defisit gak mungkis semua bisa terpenuhi,” tutupnya.
Amri/red