Inforakyat, Tanjungpinang- Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang dinilai sangat baik oleh Walikota Tanjungpinang, Syahrul, karena memperkenalkan sejarah dan warisan budaya Melayu di Pulau Penyengat. Hal ini disampaikan pada kegiatan Jelajah Warisan Penyengat, Minggu (2/12).
Syahrul mengatakan generasi muda sangat menentukan nasib masa depan bangsa. Oleh karena itu, kejayaan masa lampau atau sejarah harus diketahui sebagai pendorong semangat dalam membangun masa depan.
“Sejarah di Pulau Penyengat ini sangat banyak. Gali dan pelajari dari sesepuh atau budayawan yang ada di pulau ini. Kejayaan masa lampau sebagai motivasi untuk membangun masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, kegiatan Jelajah Warisan Penyengat ini sangat memiliki makna positif. Selain untuk memberikan kebugaran dan kesehatan, juga memberikan nilai edukasi bagi para mahasiswa dan generasi muda.
“Saya menyambut positif kegiatan ini. Memiliki nilai edukasi sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi para generasi muda. Tidak hanya tubuh yang bugar dan sehat, tetapi juga dapat mengetahui jejak-jejak warisan bangsa yang pernah terjadi,” lanjut Syahrul.
Ketua STIE Pembangunan Tanjungpinang, Charly Marlinda mengatakan dalam sambutannya peserta KKN di Penyengat ini merupakan salah satu obyek andalan dalam program KKN kali ini. Ia mengapresiasi kegiatan ini karena telah mempersatukan mahasiswa dan masyarakat setempat untuk bergabung dalam kegiatan yang selama ini dilaksanakan.
“Pulau Penyengat ini merupakan salah satu obyek KKN yang kami andalkan. Kita ketahui bahwa Penyengat memiliki keistimewaan dalam segi histori. Ini merupakan sebuah pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat setempat dalam melaksanakan kegiatan selama KKN,” jelasnya.
Sebanyak 200 peserta mengikuti kegiatan tersebut yang terdiri dari mahasiswa STIE Pembangunan Tanjungpinang, Pelajar dan masyarakat Pulau Penyengat turut menyemarakkan Jelajah Warisan Penyengat yang dilepas secara resmi oleh Walikota Tanjungpinang. Start dimulai dari depan Balai Kelurahan Penyengat dan finish di Pasar Warisan Bukit Kursi dengan rute mengelilingi Pulau Penyengat.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Walikota Tanjungpinang, Rahma Camat Tanjungpinang Kota, Lurah Penyengat, Dosen STIE Pembangunan Tanjungpinang dan pemuka masyarakat Penyengat. (Red)