Inforakyat, Tanjungpinang- Wakil Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto menghadiri pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Persaudaraan Penambang Boat Tanjungpinang (PERBANG), sekaligus Silaturahmi Wakil Gubernur dengan masyarakat Tanjungpinang Kota. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung PKK Kota Tanjungpiang di Senggarang, Tanjungpinang, Ahad (13/5) malam.
Dalam sambutannya Isdianto mengatakan bahwa sebelum meninggal, almarhum H. Muhammad Sani pernah berjanji kepada para penambang boat untuk memberikan bantuan kepada mereka.
Ditambah lagi, menurut Isdianto melihat kondisi boat para penambang yang ada di Tanjungpinang, baik di Pelantar Satu atau di Penyengat rata-rata memang dalam kondisi yang mulai tidak layak jika dilihat dari segi keamanan dan kenyamanan.
“Boat di Tanjungpinang tidak hanya membawa penumpang lokal. Tapi perlu diingat bahwa Tanjungpinang ini salah satu tujuan wisata, sehingga objek penumpangnya juga adalah para penikmat wisata. Sehingga boat-boat yang ada harus menawarkan rasa aman dan nyaman, serta memiliki estetika yang baik untuk menopang dunia wisata di Tanjungpinang,” kata Isdianto.
Terkait permohonan bantuan boat, Isdianto berjanji akan segera menyampaikannya kepada Barenlitbang Kepri agar segera dibahas. Sehingga bisa mendapatkan alokasi bantuan di tahun 2019 mendatang, atau bahkan bisa dianggarkan di APBDP 2018 ini.
“Karena proposalnya sudah masuk, Insya Allah saya akan segera koordinasikan kepada Gubernur, lalu ke Barenlitbang. Semoga bisa mendapatkan bantuan. Kalau tidak penuh keatas, penuh kebawah pun jadilah,” ujar Isdianto.
Isdianto juga meminta dukungan dari masyarakat Senggarang agar dirinnya bisa menjalankan amanah dalam membantu Gubernur.
Sementara itu Pj. Walikota Tanjungpinang Raja Ariza usai melantik pengurus PERBANG dalam kesempatan ini mengatakan jika boat para penambang yang ada di Tanjungpinang saat ini memang masih minim ramah wisata. Oleh sebab itu dia berharap PERBANG bisa kompak dalam mewujudkan hal tersebut. Sehingga boat-boat yang ada aman dan nyaman dinaiki serta ramah wisata.
“Kita semua memang menginginkan agar boat penumpang memilikj standard keamanan dan kelayakan berlayar. Contohnya di penyengat, seharuanya boatnya tidak sperti itu lagi. Apalgi Penyengat kan kawasan wisata. Ciptakanlah agara pelancong yakin dengan apa yg dia naiki,” pesan Raja Ariza.
Tampak hadir juga pada kesempatan ini Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno dan beberapa tokoh masyarakat Tanjungpinang. (Red)