inforakyat.com Gerbang Informasi Masyarakat Kepri
Related Articles
Inforakyat, Tanjungpinang- Buruknya jaringan internet yang kerap kali mengalami gangguan sinyal menimbulkan pertanyaan di sejumlah pegawai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kepulauan Riau.
Sebagaimana dikeluhkan oleh pegawai disalah satu OPD yang minta namanya tidak dipublis. Kepada media ini mengungkapkan dari awal Januari 2023 jaringan internet di tempatnya bekerja sudah mengalami gangguan.
“Jaringan internet sekarang sering lelet. Ini sudah terjadi dari Januari lalu,” ungkap sumber.
Hal yang sama juga dikeluhkan oleh pegawai lainnya, kepada media ini rata-rata pegawai mengeluhkan gangguan jaringan internet di tempat mereka bekerja sudah sangat sering mengalami gangguan sehingga sangat mengganggu kinerja.
“Internet ditempat kami ini sering gangguan dan lelet. Kita bekerja tidak bisa maksimal. Sebab sekarang kan serba online, kerja dengan mengandalkan jaringan internet,” ungkap sumber, Kamis (4/5).
Sementara itu, dari penelusuran media ini, pengadaan internet di sejumlah OPD yang ada di Lingkup Pemprov Kepri berpusat di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kepri, sehingga patut diduga jaringan internet di sejumlah OPD tersebut merupakan tanggung jawab pihak Diskominfo Kepri.
Diketahui berdasarkan data di aplikasi Sirup Diskominfo Kepri, Pemprov Kepri telah menganggarkan belanja sewa internet untuk Tahun 2023 sebesar Rp4.480.000.000 dengan uraian pekerjaan dua item yakni, Rp2.200.000.000 untuk fiber optic 500 Mbps dan Rp2.280.000.000 untuk fiber optic 800 Mbps.
Seharusnya dengan anggaran sebesar itu, jaringan internet di lingkungan Pemprov Kepri terjamin kelancarannya tanpa adanya gangguan atau keluhan lelet jaringan dari para penggunanya.
Sementara itu, untuk penyeimbang pemberitaan terkait keluhan leletnya jaringan internet di Pemprov Kepri tersebut, media ini berupaya melakukan konfirmasi langsung kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kepri Hasan melalui sambungan WhatsAppnya, namun hingga berita ini dirilis, Kadiskominfo Kepri tidak merespon upaya konfirmasi media. (Red)
