Inforakyat, Tanjungpinang- Tanjungpinang sebagai ibukota Provinsi Kepri sangat membutuhkan tambahan sekolah guna menampung siswa-siswi terlebih tingkat SMP. Pasalnya, selama lima tahun belakangan, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang baru melaksakan penambahan ruang kelas baru di SMP 15 saja.
“Sejak lima tahun lalu, kita belum ada menambah gedung sekolah baru untuk SMP. Untuk SMP sendiri minimal kita membutuhkan dua sekolah lagi,” kata Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, Kamis (16/6).
Sedangkan untuk tingkat SD, Lis mengakui sudah cukup. Dimana saat ini Tanjungpinang sudah memiliki 55 SD Negeri. “Kalau untuk sekolah dasar kita sudah mencukupi dengan memiliki 55 SD Negeri ditambah swasta,” ujarnya.
Namun Lis tidak menampik, hadirnya 8 SMP swasta telah membantu Pemko Tanjungpinang mengatasi terbatasnya SMP negeri di Tanjungpinang. “Kehadiran sekolah swasta ini sangat membantu mengatasi keterbatasan SMP negeri. Namun kita tetap perlu membangun sekolah negeri baru,” ungkapnya.
Lis juga mengatakan, rencana-rencana pemerintah untuk membangun sekolah baru sering terganjal pada ketersedian lahan. “Masalahnya kita sering terganjal lahan,” katanya.