Inforakyat, Tanjungpinang- Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengapresiasi pertandingan Taekwondo Antardojang se-Pulau Bintan yang diselenggarakan secara mandiri, tanpa bantuan pemerintah.
“Pengurus Taekwondo Tanjungpinang sudah menunjukkan eksistensinya dalam mengembangkan olah raga beladiri ini. Ini dapat menjadi contoh,” ujar Lis saat membuka Kejuaraan Taekwondo Antardojang se-Pulau Bintan di aula SMPN 4 Tanjungpinang, Sabtu (4/6).
Dia berjanji akan mendukung pengembangan taekwondo di Tanjungpinang secara optimal. Apalagi Tanjungpinang memiliki cukup banyak atlet taekwondoin.
“Mudah-mudahan akan muncul atlet asal Tanjungpinang yang dapat menjadi juara di tingkat nasional dan internasional,” katanya.
Lis mengatakan taekwondo merupakan olah raga populer.
“Saya ini aktif sebagai taekwondoin mulai tahun 1985, beberapa tahun kemudian berhenti karena harus kuliah dan kerja,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Taekwondo Tanjungpinang Riono mengatakan, pertandingan ini pertama kali diselenggarakan di Tanjungpinang sebagai bagian dari proses penyeleksian atlet ke jenjang Pekan Olah Raga Provinsi Kepri tahun 2018.
“Pengalaman bertanding, disiplin dan rajin berlatih merupakan syarat mutlak untuk memenangkan pertandingan. Kami targetkan meraih emas pada Porprov Kepri,” katanya.
Selama setahun terakhir, taekwondoin asal Kepri berhasil meraih banyak emas dalam pertandingan tingkat provinsi yang diselenggarakan pemerintah maupun pihak swasta. “Ini prestasi yang akan terus dikembangkan,” ucapnya, yang juga Sekda Tanjungpinang.
Ketua Panitia Kejuaraan Taekwondo Antardojang Tanjungpiang Joni Mokseng mengatakan kejuaraan ini diselenggarakan berkat bantuan sejumlah pihak dan biaya pendaftaran. “Peserta berjumlah 135 orang dari 10 dojang,” katanya.