inforakyat.com Gerbang Informasi Masyarakat Kepri
Related Articles
Inforakyat, Tanjungpinang- Pasca meninggalnya almarhum Gubernur Kepri H.M.Sani posisi jabatan Gubernur Kepri mengalami kekosongan. Untuk mengisi kekosongan tersebut DPRD Kepri akan segera membahas penunjukan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak. Jumaga memastikan akan segera memanggil Badan Musyawarah (Banmus) dan seluruh ketua fraksi di DPRD Kepri.
“Sebelum menjadwalkan paripurna istimewa dengan agenda pemberhentian Gubernur Kepri, terlebih dahulu kita rapat dengan Banmus dan seluruh ketua fraksi di dewan,” kata Jumaga, Senin (11/4).
Jumaga mengatakan, rapat Banmus tersebut direncanakan akan dilakukan sesegera mungkin, mengingat target DPRD Kepri menggelar rapat paripurna istimewa pemberitahuan pemberhentian Gubernur karena berhalangan tetap.
“Kami targetkan, jadwal rapat paripurna istimewa itu akan digelar pada Rabu (13/4) atau Kamis (14/4) mendatang. Untuk itu rapat Banmus akan digelar hari ini atau besok (Selasa, 12/4),” kata Jumaga.
Ia menjelaskan, nantinya hasil rapat paripurna pembentian Gubernur Kepri yang berhalangan tetap itu akan diajukan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Karena tugas DPRD Kepri hanya bertugas menggelar rapat paripurna istimewa dengan agenda pemberhentian Gubernur Kepri.
“Proses selanjutnya, kebijakan untuk menentukan Gubernur Kepri baru adalah kewenangan dari Mendagri tersebut. DPRD hanya bisa menggelar rapat paripurna dengan agenda pemberhentian Gubernur Kepri dan hasilnya diajukan ke Mendagri RI. Tugas kami hanya sampai di situ. Terkait penentuan Gubernur Kepri baru tergantung kebijakan Mendagri RI,” ungkapnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kepri dari partai PPP, Syarifuddin Aluan yang juga merupakan kader partai pengusung pasangan calon Gubernur Kepri, Sani-Nurdin mengatakan, akan melakukan pertemuan dengan partai-partai pengusung guna mengajukan Nurdin Basirun menjadi Plt Gubernur ke Presiden melalui Kemendagri.
“Sebagai partai pengususng, kami terlebih dahulu akan duduk bersama untuk mengajukan Wagub menjadi Plt Gubernur ke Presiden melalui Kemendagri dalam rapat paripurna isimewa nanti,” kata Syarifuddin Aluan.
Seperti diketahui, partai pengusung pasangan Gubernur Sani-Nurdin pada pilkada lalu sebanyak lima partai, yakni Demokrat, NAsdem, PPP, Gerindra dan PKB
