inforakyat.com Gerbang Informasi Masyarakat Kepri
Related Articles
Inforakyat, Natuna- Perhelatan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke X tingkat Kabupaten Natuna tahun 2022, secara resmi di tutup oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi bertempat di Masjid Agung Natuna, Kecamatan Bunguran Timur, Ranai, Minggu (22/5).
Dalam sambutannya, Wan Siswandi mengapresiasi atas keberhasilan kafilah dari Kecamatan Bunguran Timur Laut yang kembali meraih Juara Umum.
Acara penutupan MTQ ke X Kabupaten Natuna di mulai dengan pembacaan doa, lalu dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan dewan hakim, pengumuman pemenang masing masing kategori pada MTQ Ke X Kabupaten Natuna.
Kemudian penyerahan piala kepada masing masing pemenang beserta uang pembinaan. Bupati Wan Siswandi juga menyerahkan Piala bergilir Juara Umum yang diraih oleh Bunguran Timur Laut (BTL) yang di terima langsung oleh Camat BTL, Tri Didik Sisworo. Lalu pembacaan ayat suci Al-Quran yang di bacakan oleh peraih nilai tertinggi dalam MTQ Ke X tingkat Kabupaten Natuna.
Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda sebagai Kepala LPTQ Kabupaten Natuna dalam sambutannya menyampaikan bahwa para juara yang telah di tetapkan akan di persiapkan untuk kembali mengikuti MTQ di tingkat provinsi yang akan diadakan di Kabupaten Anambas.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan pelaksanaan MTQ ke X Kabupaten Natuna. Perlu kami sampaikan seluruh pemenang akan mengikuti bimbingan yang akan di laksanakan 10 hari sebelum keberangkatan,” Jelas Rodhial.
Selanjutnya Rodhial Huda juga menyampaikan bahwa Natuna menjadi tuan rumah untuk MTQ ke 11 tahun 2024 akan di rencanakan dilaksanakan di Pulau Tiga. Pemerintah berharap masing masing kecamatan dapat melahirkan bibit baru sehingga generasi Qur’an dapat terus tumbuh dan beregenerasi.
Pada kesempatan yang sama Bupati Natuna, Wan Siswandi menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras mensukseskan kegiatan MTQ. Tidak lupa ia mengucapkan selamat kepada kafilah Kecamatan Bunguran Timur Laut yang kembali keluar sebagai juara umum pada MTQ tingkat Kabupaten Natuna.
“Selamat kepada pemenang, namun jangan terlalu bangga dengan kemenangan, bagi yang belum berhasil jangan berkecil hati ini semua atas kehendak allah,” terang Siswandi.
Ia juga meminta agar para kafilah terus mengasah kemampuan. Terlebih kafilah yang akan mewakili Kabupaten pada MTQ tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada awal Juni 2022 mendatang.
Dalam akhir sambutannya Bupati Natuna juga menekankan semoga acara MTQ menjadi wadah bagi pemerintah daerah untuk menumbuhkan nilai nilai Qurani pada generasi muda.
“Dengan mengucap alhamdulillah, MTQ ke X tingkat Kabupaten Natuna resmi saya tutup. Kepada seluruh pemenang, mudah-mudahan bisa terus mempertahankan juaranya ditingkat provinsi nanti,” tutup Siswandi.
Sementara itu, Ketua Dewan Hakim MTQ Ke-X Kabupaten Natuna Muhammad Sabirin mengapresiasi Kafilah asal Kecamatan Bunguran Timur Laut yang kembali berhasil mempertahankan gelar juara umum dan kembali membawa pulang piala bergilir.
“Selamat kepada kafilah dari Kecamatan Bunguran Timur Laut, untuk kecamatan lain jangan berkecil hati, jadikan ini momen kebangkitan untuk MTQ mendatang,” tuturnya.
Ia menambahkan, peringkat kedua berhasil direbut oleh Kecamatan Pulau Tiga Barat, dan untuk peringkat ketiga didapat oleh tuan rumah yaitu Kecamatan Bunguran Timur.
“Peringkat 2 dengan nilai 46 dari Kecamatan Pulau Tiga barat kemudian diikuti Kecamatan Bunguran Timur, dengan nilai 32,” jelasnya.
Sebagai informasi tambahan, Kafilah asal Kecamatan Bunguran Timur Laut (BTL), berhasil mempertahankan gelar juara umum dengan nilai 86 dan membawa pulang piala bergilir pada Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Ke-X tingkat Kabupaten Natuna yang digelar mulai dari Selasa (17/5) hingga Minggu (22/5) di Masjid Agung Natuna.
Turut Hadir pada kegiatan tersebut Ketua DPRD Natuna, Daeng Amhar, Sekretaris Daerah, Boy Wijanarko Varianto, para Forkopimda beserta Organisasi Perangkat Daerah dilingkungan pemerintah Kabupaten Natuna, Camat, Lurah, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, kafilah setiap kecamatan, para peserta dan tamu undangan. (Rid)
