Inforakyat, Bintan- Produk pangan olahan merupakan kreasi bisnis yang dilakukan oleh para petani untuk semakin memaksimalkan hasil yang didapat. Untuk itulah pelatihan, bimbingan dan dukungan dari berbagai kalangan sangat diharapkan untuk dapat meningkatkan segala peluang yang ada.
Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos secara resmi membuka kegiatan Temu Usaha Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani dalam rangka Peningkatan Mutu Produk Pangan Olahan bagi para petani Bintan di Aula Pertemuan Kantor Camat Topaya, Kamis pagi (20/7).
Turut hadir Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau Susi Susilawati, Asisten I Bidang Perekonomian dan Pembangunan Junisman, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bintan Khairul, dan beberapa Kepala OPD lainnya.
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari penuh ini digagas untuk meningkatan mutu produk olahan dalam segi kualitas, pengemasan sampai kepada pemasaran yang tentu diharapkan akan berdampak baik bagi perekonomian.
Khairul, dalam laporannya menyampaikan beberapa fenomena yang menjadi hambatan bagi usaha olahan pangan yang ada di Bintan. Hal ini tentu membutuhkan perhatian khusus dan harus ditangani dengan serius.
“Kami memahami segala hambatan yang ada di lapangan, lebih lagi bapak ibu mungkin terhambat dalam segi pemasaran produk untuk mengjangkau konsumen yang lebih luas. Untuk itu kedepannya kita harapkan dapat sama-sama saling berkoordinasi agar kuantitas produk yang ada dapat ditingkatkan, jaminan kualitasnya kita pastikan dan pemasarannya kita luaskan,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Bintan Apri Sujadi, yang tampak begitu antusias menghadiri acara tersebut mengungkapkan harapannya agar produk pangan olahan yang ada di Bintan tidak kalah saing dengan produk dari luar. Dirinya bahkan mengharapkan agar di kemudian hari produk-produk ini dapat menembus pasar internasional dan menjadi kuriner khas Kabupaten Bintan.
“Kita tidak bermaksud untuk berkhayal, tetapi harapan ini kita perlukan. Sama-sama kita menggenggam harapan agar produk-produk kita nantinya benar-benar dapat menjangkau konsumen yang lebih luas bahkan kita ekspor ke negara-negara tetangga. Bintan sendiri sudah pernah mengekspor hasil olahan pangan ke Singapura dan Malaysia. Untuk itu bukan tidak mungkin kalau di masa hadapan kita akan tembus lagi pasar global walau pun produk kita bukan produk besar,” ungkapnya memberikan semangat kepada peserta yang hadir.