Inforakyat, Tanjungpinang- Provinsi Kepri yang dikelilingi pulau-pulau dan berbatasan langsung dengan beberapa negara tetangga sangat berpotensi disalahgunakan. Meski selama ini pengamanan dan pertahanan wilayah Provinsi Kepri sudah berjalan cukup baik, namun pengawasan keamanan dan pertahanan tersebut perlu ditingkatkan. Disamping berbagai isu lainnya yang perlu ditanggapi dengan serius.
Hal tersebut diutarakan ketua Fraksi PKS PPP DPRD Kepri Ing Iskandarsyah di Tanjungpinang. “Kepri ini sangat strategis sehingga pertahanan keamanan wilayahnya perlu ditingkatkan, meski selama ini sudah berjalan cukup baik,” kata Ing Iskandarsyah, Jumat, (28/7).
Adapun berbagai isu pertahanan keamanan seperti di perairan Natuna, Selat Malaka dan pulau-pulau yang berbatasan dengan negara tetangga, politisi asal Kabupaten Karimun dari Partai Keadilan Sejahtera ini menegaskan perlunya penanganan secara serius.
Isu di Natuna berhubungan dengan kedaulatan negara yang harus dikawal secara maksimal, sementara di Selat Malaka terkait kejahatan internasional.
“Itu wilayah strategis yang harus dijaga ketat, termasuk pulau-pulau yang berbatasan dengan negara tetangga. Begitu juga dengan menjaga kedaulatan NKRI dari udara Kepri, yang selama ini diatur Singapura. Ini perlu ditangani secara serius,” ujarnya.
Wakil rakyat yang sudah dua periode duduk di DPRD Kepri ini juga menyoroti maraknya aktivitas pencurian ikan di perairan Natuna yang perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah.
“Pencurian ikan di perairan Natuna dan Kepulauan Anambas oleh nelayan asing yang sudah berlangsung lama juga seharusnya mendapat perhatian khusus sehingga kedua daerah itu aman. Kita juga perlu memberi rasa aman kepada nelayan lokal yang menangkap ikan,” ujarnya.